Sembilan bulan sudah Ghost of Tsushima hadir di belantika gaming dunia dan tentunya menjadi salah satu game yang membekas di hati para gamer. Game yang dirilis di tanggal 17 Juli 2020 dan hanya bisa dijumpai di konsol Playstation 4 dan 5 ini menceritakan tentang perjalanan Jin Sakai dalam bertahan hidup dari serangan atau invasi bangsa Mongol. Dalam petualangannya, Jin Sakai akan membantu warga pulau Tsushima terbebas dari penjajahan bangsa Mongol dan tentu aja yang paling epik: pertempuran hati melawan kode etik sebagai seorang Samurai.
Galau bener ini..
Game yang bisa kalian tamatkan di bawah 50 jam ini ternyata mendulang banyak prestasi nggak hanya dari kualitas gamenya, tapi juga sampai imbasnya ke dunia nyata. Jadi, apa aja sih yang terjadi sama Ghost of Tsushima selama sembilan bulan ke belakang?
1. GOTY OF TSUSHIMA
Tahun 2020 mungkin bisa jadi tahun yang paling diinget-inget sama fanboy Playstation atau kalian yang sangat getol bermain Playstation. Bagaimana nggak, dua game ekslusif Sony ini berhasil menyabet dua gelar yang sangat prestisius di salah satu ajang penghargaan gaming dunia, The Game Awards. Buat kalian yang belum familiar sama TGA, bisa dibaca di sini.
Yha, The Last of Us Part 2 – game eksklusif Sony paling kontroversial tahun 2020 – nyatanya didapuk sebagai Game of The Year 2020. Kesuksesan The Last of Us part 2 ini kembali mengulang kesuksesan seri pertamanya yang menyabet GOTY pada Golden Joystick Awards di tahun 2013. Bedanya, The Last of Us Part 2 langsung menyabet gelar GOTY di dua ajang penghargaan bergengsi 2020 – The Game Awards dan Golden Joystick Award.
Walau sempat kisruh karena banyak yang menyayangkan kemenangan The Last of Us Part 2 sebagai Game of The Year, Ghost of Tsushima akhirnya keluar sebagai pemenang Player’s Voice Award di ajang yang sama yaitu The Game Awards.
Walau kalah bergengsi dari tittle Game of The Year, tentu ini tetap menjadi prestasi yang sangat ciamik mengingat Ghost of Tsushima adalah IP baru dari Sucker Punch dan mampu memenangi vote dari para player.
2. GAME IP BARU DENGAN PENJUALAN TERCEPAT
Kalau ngomongin game dengan penjualan tercepat, mungkin nggak ada yang akan ngalahin penjualan tercepat GTA V dan Cyberpunk 2077 dalam seminggu. Tapi, kalau ngomongin game IP baru yang dirilis ekslusif hanya di satu platform, Ghost of Tsushima punya wangi semerbak di belantika percuanan game dunia. Bagaimana nggak cuan, Ghost of Tsushima terjual sebanyak 2.4 juta kopi dalam 3 hari di seluruh dunia! Sebagai perbandingan penjualan game IP baru sejenis, adalah Horizon Zero Dawn – yang membutuhkan waktu dua minggu untuk sampai di angka penjualan 2,6 juta kopi.
Sucker Punch nggak ada obat..
3. GAME OPEN WORLD YANG PALING BANYAK DITAMATKAN DI PLAYSTATION
Kita bisa dengan mudah mudah melihat presentase game berhasil ditamatkan di Playstation lewat trophy yang didapat atau average completion-nya di psnprofiles(dot)com. Walau menurut gue sendiri agak kurang akurat jika hanya melihat dari psnprofiles(dot)com, tapi setidaknya kita bisa mendapatkan sedikit gambaran tentang seberapa besar suatu game dapat ditamatkan oleh para player Playstation.
Lalu, prestasinya di mana?
Seperti yang kalian ketahui, genre open world adalah salah satu genre yang sangat rentan ditinggalkan playernya di tengah-tengah perjalanan, atau bahkan di awal-awal permainan. Rasa bosan dan jenuh ketika melihat hamparan padang rumput yang luas namun kosong, jibunan misi yang dull dan repetitive, ratusan bahkan ribuan collectible yang muntah untuk dieksplorasi, combat mechanic yang kaku, belum ditambah bug dan glitch-nya, adalah sedikit contoh dari banyak hal yang membuat player kesulitan untuk fokus menamatkan game dengan genre open world.
Tapi ini nggak terjadi dengan Trophy Mono No Aware atau average completion Ghost of Tsushima. Capaiannya pun nggak main-main, 55% orang yang membeli Ghost of Tsushima dalam versi apapun berhasil menyelesaikan game ini sampai tamat! Capaian ini pun pada bulan Maret 2021 berhasil mengalahkan average completion Marvel’s Spiderman sebesar 50%.
Sebagai perbandingan, berikut adalah average completion dari game dengan genre sejenis pada 9 April 2021: Assassin’s Creed Origins berhasil ditamatkan sebesar 42%, Watch Dogs 2 sebesar 42%, Assassin’s Creed Odyssey sebesar 39%, Days Gone sebesar 38%, Assassin’s Creed Valhalla sebesar 35%, Far Cry 5 sebesar 34%, Red Dead Redemption 2 sebesar 32%, dan…. The Witcher 3: Wild Hunt sebesar 28%.
Well, melihat besarnya tingkat completion pada Ghost of Tsushima, apakah Sucker Punch selaku developer berhasil menjawab masalah terbesar pada game dengan genre open world?
4. SUCKER PUNCH DITUNJUK SEBAGAI AMBASADOR PULAU TSUSHIMA
Nggak hanya sukses di kualitas grafik, kualitas sound, dan kualitas pencahayaan, ternyata game Ghost of Tsushima juga sukses memberikan pengaruh pada dunia nyata. Yha, Ghost of Tsushima bener-bener memberikan impact pada pulau Tsushima itu sendiri.
Game yang diangkat dari kisah nyata dan sejarah di Pulau Tsushima ini secara nggak langsung mendongkrak pariwisata di Pulau Tsushima. Karena karyanya akan Tsushima, Nate Fox selaku Game Director dan Jason Conell selaku Creative Director dari Sucker Punch, diangkat sebagai Tourism Ambassador oleh Hiroki Hitakatsu, Mayor di Pulau Tsushima.
Dan ini statusnya permanen, tugasnya pun nggak ngapa-ngapain. Hahaha. Satu-satunya cara melepas status ambassador ini adalah dengan… ngomong kalo udah nggak mau jadi ambassador lagi. Pelantikan ini dilaksanakan di bulan Maret 2021 dan dilakukan secara virtual karena pandemi.
“Mr. Fox and Mr. Connel menyebarkan nama dan sejarah Pulau Tsushima kepada seluruh dunia dengan cara yang keren. Bahkan, orang Jepang asli pun banyak yang belum tahu tentang sejarah di periode Gen-ko. Sebelum ini Tsushima bener-bener terisolir dan nggak diketahui dunia luar. Saya nggak bisa mengucapkan selain terima kasih yang banyak karena mereka menceritakan kami lewat grafik yang mengagumkan dan cerita yang baik. ” Tukas Mayor Hiroki Hitakatsu.
Mayor Hiroki Hitakatsu juga menambahkan, “Saya tidak mengangkat mereka sebagai ambassador dengan harapan ke depannya akan berkontribusi bagi Tsushima, karya mereka sudah menjawabnya. Dunia luar jadi mengenal Tsushima dan hendak mengunjungi kami. Kemudian, Ambassador of Tsushima berlaku mulai dari hari ini sampai mereka tidak berkenan lagi menyandangnya.”
Begitu gaes kalau di-translate.
Mayor Hiroki pun berjanji akan mengundang segenap kru Sucker Punch untuk nongkrong bareng di Tsushima kalau pandemi telah berakhir. Aisedaaap, sasageyo banget emang Mayor Hiroki.
Gokil yha, gaes..
Bayangin kalau kalian membuat suatu karya yang sangat impactful dan berimbas sangat baik bagi dunia nyata atau sekitar. Ghost of Tsushima is more than just a game..
5. THE AMAZING FANS
Selain punya game yang bagus, penjualan game yang bagus, Ghost of Tsushima nampaknya juga punya fanboy yang nggak kalah ciamiknya. Alih-alih ceng-cengan toksik di dunia maya, fanboy Ghost of Tsushima malah berbuat kebajikan di dunia nyata. Yha, lagi-lagi untuk pulau Tsushima. Beneran.
Pada bulan September 2020, natural disaster alias bencana alam melanda pulau Tsushima. Ya, typhoon atau angin puyuh. Nahasnya, banyak fasilitas atau properti di sana yang rusak diterjang badai typhoon. Salah satunya adalah gerbang Torii – gerbang tradisional di Jepang yang mengindikasikan daerah suci atau sacred – di Kuil Watatsumi, region Toyotama. Kalau kalian udah main game ini, pasti kalian akan sangat mengerti betapa meaningful-nya Torii Gate di Tsushima.
Kejadian yang dialami di Tsushima ini pun memancing para fans untuk bergotong-royong mengumpulkan dana alias crowd-funding demi melakukan perbaikan bagi Torii Gate yang rusak. Targetnya, mereka mengumpulkan 5 juta Yen atau setara 48 ribu USD di akhir tahun 2020. Tapi, takdir berkata lain. Sampai di akhir tahun, dana yang terkumpul malah sampai sebesar 27 Juta Yen. Siapa pencetus awalnya dan bagaimana dana dikumpulkan bisa kalian temukan di sini.
Pembangunan dan perbaikan daerah yang terkena damage dari Typhoon sudah dimulai awal April ini dan punya rencana kerja sampai dengan bulan Agustus 2021.
Khan maen..
Jadi, itu adalah lima hal menarik yang terjadi pada game Ghost of Tsushima semenjak dirilis sampai dengan bulan April 2021 ini. Melihat kesuksesan dan tingginya animo masyarakat pada Ghost of Tsushima, bukan mustahil kalau Sucker Punch menyiapkan petualangan kedua untuk Jin Sakai..
Kita tunggu sepak terjang selanjutnya!
Bravo, Ghost of Tsushima!