Saatnya developer game Indonesia untuk bersinar!
Setelah merilis A Day Without Me di bulan Agustus 2020 – game yang menceritakan gimana jadinya kalo kita terbangun dari tidur dan ternyata menjadi satu-satunya orang tersisa di muka bumi lalu memecahkan misteri di dalamnya – Gamecom Team baru-baru ini merilis trailer proyek game terbarunya bernama, Parakacuk. Dilansir dari page Facebook Gamecom Team, arti dari Parakacuk itu sendiri adalah pembuat kekacauan.
Game yang terinspirasi dari Bully-nya Rockstar dan juga sangat kental vibe Crows Zero-nya, Parakacuk jelas bertemakan pencarian jati diri anak SMA lewat tawuran antar gang di sekolah. Selain mengingatkan gue ke Bully-nya Rockstar, Parakacuk juga mengingatkan gue dengan game MMORPG tawuran anak SMA jaman dulu, Ran Online.
Bergenre Beat em up alias pukul-pukulin orang yang menghadang di jalan secara satu-satu atau rame-rame, Budi sebagai karakter utama atau pentolan di tongkrongan akan meniti karir gangster di SMK 69 Jancuk bersama teman-temannya dengan tujuan yang sangat jelas:
Lolos SPMB Perguruan Tinggi Negeri.
Ah, bukan.
Tujuannya jelas, menjadi gang tawur nomer satu di sekolah itu.
Selain tawuran antar gang, Parakacuk juga menyajikan kisah romansa khas anak SMA seperti lagi megang buku paket sekolah terus tabrakan di tangga, kemudian pas bantu ngambilin buku si cewek, Budi nggak sengaja megang tangan si cewek, lalu tuker-tukeran nomor hape Esia, endingnya liburan ke Puncak sambil divideoin pake hape, lalu video 3gp-nya kesebar di sekolah, lalu Budi digundulin rambutnya sama guru BP.
Ah, bukan.
Maaf-maaf.
Selain tawuran antar gang atau berantem-beranteman, Parakacuk juga menceritakan kisah kasih di sekolah, memecahkan sejumlah misteri, lalu tentunya latihan-latihan di dalam gang alias persiapan aja yang harus dicapai Budi and the gang buat menjadi gang paling kuat di SMK 69 Jancuk. Kurang lebih hanya ini yang bisa dikonfirmasi sampai dengan trailer perdana Parakacuk minggu kemarin.
Dalam menggapai tujuannya menjadi pentolan nomer satu di sekolah, Budi dan gang Parakacuk beranggotakan Rani Bella, Bobi Setiawan, dan Jaenal Arifin. Melihat jajaran nama temennya Budi, gue jadi keinget jaman SMA, bukannya ikut tawuran sama temen, tapi gue malah bimbel di Nurul Fikri..
Aturan nama protagonisnya bukan Budi, tapi Kenzo, jadi pas mau tawuran, tiba-tiba maminya Kenzo turun dari mobil Alphard terus teriak, “No Kenzo, no, inget mami bilang apa? No tawuran, kalo mami bilang no, ya no.”
Sayangnya, belum jelas tanggal pasti Parakacuk rilis di tahun 2021 ini. Katanya sih, akhir tahun 2021. Walau masih lama, kalian udah bisa wishlist di Steam dari sekarang. Dan katanya lagi, Parakacuk juga akan dihadirkan ke platform Playstation 4 dan Xbox One.
Kita nantikan sepak terjang Kenzo, Queensha, Shaqelaa, dan Abigail, ah maaf..
Kita nantikan sepak terjangnya Budi, Rani, Bobi, dan Jaenal di SMK 69 Jancuk akhir tahun mendatang ya, gaes.
Semoga lulus PTN..