Belum 6 Bulan, Starfield udah Kehilangan sebanyak 94% Pemainnya di Steam

Walau dapat skor review tinggi, Starfield nyatanya mendapat review mostly negative di Steam

Selain melihat pertarungan sengit antar fanboy konsol dengan anak PC, hal lain yang tidak mungkin dapat dihindari di dunia ini adalah melihat game yang perlahan memudar dan ditinggalkan oleh pemainnya. Tidak peduli seberapa terkenal dan seberapa hype suatu tittle dari game, atau seberapa besar budget dan dedikasi yang digelontorkan ke dalam suatu proyek game, kehilangan pemain sooner or later selalu menjadi momok dan kekhawatiran para pengembang dan publisher di industri game.

Begitulah nasib yang menimpa Starfield milik Bethesda. Starfield hasil garapan Bethesda ini menjadi judul panas karena sangat ditunggu-tunggu baik dari para fanboy Xbox maupun fanboy PC Master Race. Starfield pun sebenernya tidaklah buruk dan mendapat tanggapan positif di awal-awal perilisan. Namun, para kritikus dan reviewer dengan cepat menyoroti sejumlah fitur yang kureng dan dianggap seharusnya sudah ada untuk game sekaliber Starfield.

Meskipun Bethesda telah sukses secara historis dengan game-game seperti Fallout dan Skyrim, Starfield nyatanya kesulitan mempertahankan basis pemainnya. Dalam waktu kurang dari enam bulan, Starfield mengalami penurunan signifikan, kehilangan lebih dari 94% pemainnya di Steam.

Belum 6 Bulan, Starfield udah Kehilangan sebanyak 94% Pemainnya di Steam
Peak players di last 30 days sebanyak 15,805 dari total peak players di bulan September 2023 yang sebanyak 330,597. Ini artinya cuma 4,7% dari peak awal rilis, atau terjadi penurunan sebanyak 95,3%. Jumlah average players pun dari 145,883 turun ke 7,768, yang artinya udah turun sebanyak 94,7%.

Penurunan ini mungkin tidak terlihat mengejutkan bagi banyak pemain maupun tukang review. Rilisnya Starfield juga nyatanya berbarengan dengan hype judul besar lain seperti, Baldur’s Gate 3. Starfield yang awalnya diperkirakan rilis di penghujung 2022, harus menunda perilisan sampai di 6 September 2023. Sedangkan Baldur’s Gate 3 sendiri dirilis duluan di PC pada 8 Agustus 2023, dan sebulan setelahnya dirilis di Playstation dan MacOS. Baldur’s Gate 3 dianggap membuat standar baru untuk perkara RPG dan nampaknya standar yang sangat tinggi untuk bisa diikuti game-game lain yang mengusung mekanik RPG.

Walau pemain Starfield jeblok di Steam, fanboy Xbox tidaklah perlu berkecil hati. Starfield tetap moncer di kandang sendiri, yaitu di ekosistem Xbox melalui fitur Game Pass. Jika diambil melalui situs ActivePlayer, per 30 hari kemarin masih terdapat 6 juta pemain aktif dan pemain yang online di Februari 2024 ini sebanyak 260 ribu. Walau mungkin ini masih berpotensi sebagai angka kisaran, tapi ini membuktikan bahwa masih banyak pemain memainkan Starfield menggunakan ekosistem Xbox. Selain itu, Starfield masih ada di jajaran top 10 game yang dimainkan gamer di 30 hari ke belakang.

Jebloknya Starfield di platform besar seperti Steam mungkin cuma salah satu contoh alasan mengapa developer dan publisher makin ke sini makin doyan ngebikin game live-service, atau Game as a Service (GAAS). Game single player, yang apalagi punya gap yang sangat jauh dengan konten tambahan atau ekspansi, tentunya akan sangat kesulitan mempertahankan jumlah player-base jika tidak ditopang dengan update konten dan ekspansi berkala.

Bethesda dan Microsoft nampaknya akan membeberkan kabar terbaru ekpansi pertamanya, Shattered Space, di podcast tanggal 15 Februari mendatang. Akankah Ekpansi Shattered Space akan mendongkrak kembali jumlah pemain di Steam seperti sedia kala?

Ekpansi pertama Starfield, Shattered Space

Kita tunggu saja kelanjutannya!

By The Weakling Casuls

Menulis berita dan opini seputar gaming setiap hari. Sering kena roasting sama akun anon di grup Facebook PC dan konsol bajakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *